Blog Islam Sehari-hari Doa

Amalan dan Doa Mendapatkan Jodoh Terbaik

Muslimah berdoa guna mendapat petunjuk dari Allah Subhanahu wa-ta'ala. (Ilustrasi)
Muslimah berdoa guna mendapat petunjuk dari Allah Subhanahu wa-ta'ala. (Ilustrasi)

Doa merupakan senjata kaum Mukmin. Dengan berdoa. seorang Mukmin meletakkan satu-satunya tempat bergantung dan berharap hanya kepada Allah Subhanahu wa-ta'ala (SWT). Dalam persoalan apa pun yang dihadapi manusia, doa merupakan jalan terbaik dalam mengatasi setiap persoalan.

Terkait persoalan yang dihadapi manusia, tak beda antara yang muda yang sudah berusia tua. Tapi, bagi yang berusia muda, tiada lain persoalan paling sulit dihadapi adalah masalah perjodohan. Bagaimana mendapat jodoh yang terbaik, yang bisa diajak naik bahtera guna mengarungi samudera kehidupan. Itulah rumah tangga.

Sebelum sampai pada persoalan rumah tangga, ada sejumlah nasihat kepada kaum muda, khususnya remaja yang masih joblo.

Lima Pesan untuk Kaum Jomblo

Khazanah Islam mencatat banyak nama pemuda baik dari kisah Ashabul Kahfi, para sahabat Nabi seperti Ali bin Abi Thalib Ra, hingga Muhammad Al-Fatih dan yang lain sebagainya. Mereka yang tampil dalam perubahan zaman, adalah anak-anak muda yang memiliki kualitas iman dan takwa.

Sayangnya, jumlah anak muda yang melakukan perubahan amatlah sedikit. Umumnya anak muda larut dalam perbuatan yang menggembirakan dan melalaikan masa.

Untuk itu, ada lima hal pesan kepada anak-anak muda agar menjaga ketakwaan dengan selektif dan berhati-hati terhadap lima hal.

Pertama, hati-hati memilih jodoh.

Tokoh-tokoh sukses ditopang oleh istrinya yang baik. Kesuksesan dunia akhirat, dimulai dari ketahanan keluarga yang baik.

Kedua, hati-hati memilih guru.

Pesan para ulama, agamamu adalah siapa gurumu. Jadi hati-hati memilih guru, termasuk hati-hati memasukkan ke lembaga pendidikan. Hal itu dimaksudkan agar anak muda tidak terjerumus dalam pemahaman keagamaan yang salah.

Ketiga, hati-hati memilih teman.

Betapa pentingnya seorang teman dalam pembentukan karakter kita sehingga satu dari tujuh orang yang dilindungi di Padang Mahsyar adalah orang yang bertemu dan berpisah karena Allah.

Ada perumpamaan dari hadis Nabi tentang perbandingan seseorang yang berkawan dengan pandai besi atau tukang parfum. Teman niscaya memberikan pengaruh pada perubahan sifat seseorang. Untuk menentukan teman kita, baik atau tidak, ukurannya menjalankan ibadah Sholat.

Keempat, hati-hati memilih kelompok dalam pergaulan.

Selain itu, hati-hati memilih kelompok dalam pergaulan. Niat baik kita tidak disertai ketelitian, bisa jadi akhirnya kita masuk kepada kelompok yang terlibat dalam terorisme. Naudzubillah min dzalik.

Kelima, hati-hati memilih rumah, kos-kosan, kontrakan, atau tempat tinggal.

Kesalahan anak muda sekarang adalah memilih rumah yang dekat dengan fasilitas publik seperti pasar, tempat transportasi atau klinik. Padahal yang lebih utama adalah mencari tempat tinggal yang dekat dengan masjid. Maka bila memilih kontrakan atau kosan, pilihlah yang dekat dengan masjid. Karena paling tidak kita akan mendengar azan lima kali sehari.

Persoalan Jodoh

Jodoh, rezeki dan maut, semua ini semata-mata hanya Allah SWT yang tahu. Sebagai hamba-Nya yang bertakwa, dianjurkan untuk senantiasa berusaha dan berupaya mendapat jodoh yang terbaik. Tidak hanya usaha saja yang dilakukan, harus disertai pula dengan doa minta jodoh terbaik kepada Allah SWT.

Doa memang menjadi salah satu kunci utama bagi umat Islam yang menginginkan sesuatu. Tak terkecuali perihal jodoh yang terbaik. Hal ini karena, Allah SWT menyukai umat-Nya yang berdoa dengan sungguh-sungguh. Sebagaimana yang tertuang dalam hadits riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa tidak meminta kepada Allah, Allah murka kepadanya."

Berikut disajikan sejumlah doa minta jodoh terbaik lengkap dengan kiatnya sesuai syariat Islam.

Doa Minta Jodoh Terbaik

Rabbanaa hab lanaa min azwaajinaa wa zurriyyatinaa qurrota a’yun

Artinya:

"Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan dan keturunan dari kalangan kami sebagai penenang hati." (Al-Quran Surat al Furqan ayat 74).

Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-Laki

Wallażīna yaqụlụna rabbanā hab lanā min azwājinā wa żurriyyātinā qurrata a'yuniw waj'alnā lil-muttaqīna imāmā

Artinya:

"Dan orang orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa." (Quran Surat Al-Furqan Ayat 74).

Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Perempuan

Robbi hablii milladunka zaujan thoyyiban, wayakuuna shoohiban, lii fiddiini wa dunyaa wal aakhiroh.

Artinya:

"Ya Robb, berikanlah kepadaku suami yang terbaik dari sisi-Mu, suami yang juga menjadi sahabatku dalam urusan agama, urusan dunia dan akhirat."

Doa Minta Jodoh Terbaik dan Cocok

Doa berikut merupakan amalan yang pernah dipanjatkan oleh Nabi Musa AS usai menolong kedua putri Nabi Syuaib AS. Setelah membaca doa ini, Nabi Musa AS didatangi kedua putri Nabi Syuaib AS. Lantas, Nabi Syuaib AS meminta Nabi Musa AS memilih di antara kedua anak gadisnya tersebut. Berikut amalan yang pernah dipanjatkan oleh Nabi Musa AS:

Rabbbi, innî limâ anzalta ilayya min khairin faqîr

Artinya:

"Ya Tuhanku, sungguh aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku," (Surat Al-Qashas ayat 24).

Doa Minta Jodoh Terbaik dan Setia

Robbi hablii milladunka zaujatan thoyyibatan akhtubuhaa wa atazawwaju biha watakunu shoohibatan lii fiddunyaa wal akhiroh.

Artinya:

"Ya Robb, berikanlah kepadaku istri yang terbaik dari sisi-Mu, istri yang aku lamar dan nikahi dan istri yang menjadi sahabatku dalam urusan agama, urusan dunia dan akhirat."

Doa Minta Jodoh Terbaik yang Lama Menunggu

Rabbi laa tadzarni fardan wa anta khoirul waritsina.

Artinya:

"Tuhanku, janganlah Engkau biarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Dzat Maha Waris Paling Baik."

Doa Minta Petunjuk Saat Bingung

Berikut bacaan doa meminta petunjuk kepada Allah SWT saat bingung:

Allahumma inni astakhiiruka bi 'ilmika wa astaqdiruka biqudrotika wa as aluka min fadhlikal 'adzhiimi. Fainnaka taqdiru walaa aqdiru walaa 'alamu wa anta 'alllamul ghuyuubi. Allahumma inkunta ta'lamu anna haadzal amro khoirullii fii diinii wama'aasyii faqdurhu lii wa yassirhulii tsumma baariklii fiihi wa inkunta ta'lamu anna haadzal amro syarrulli fii diinii wa ma'aasyii wa 'aaqibati amrii wa 'aajilihi fashrifhu 'annii washrifnii 'anhu waqdurlil khoiro haitsu kaana tsumma rodhdhini bihi.

Artinya:

"Wahai Allah, bahwasanya aku mohon pilihan oleh-Mu dengan ilmu-Mu, dan mohon kepastian-Mu dengan kekuasaan-Mu, serta mohon kepada-Mu dari anugerah-Mu Yang Maha Agung, karena Engkaulah Dzat yang berkuasa, sedang aku tiada kuasa, dan Engkaulah Dzat Yang Maha Mengetahui, sedang aku tiada mengetahui, dan Engkaulah Dzat yang mengetahui yang ghoib. Wahai Allah, jika adanya, Engkau ketahui bahwa urusan ini ........ adalah baik bagiku, untuk duniaku, akhiratku, penghidupanku, dan akibat urusanku untuk masa sekarang maupun besoknya, maka kuasakanlah bagiku dan permudahkanlah untukku, kemudian berkahilah dalam urusan itu bagiku. Namun jikalau adanya, Engkau ketahui bahwa urusan itu ......... menjadi buruk bagiku, untuk duniaku, akhiratku, penghidupanku, dan akibatnya persoalanku pada masa sekarang maupun besoknya, maka hindarkanlah aku dari padanya, lalu tetapkanlah bagiku kepada kebaikan, bagaimanapun adanya kemudian ridhoilah aku dengan kebaikan itu.

Kiat Dapat Jodoh Sesuai Syariat Islam

Walaupun jodoh berada di tangan Allah SWT, namun bukan berarti hanya bisa berdiam diri dan menunggu datangnya jodoh. Bahkan, tanpa melakukan usaha dan upaya apapun. Untuk mempermudah mendapatkan jodoh, berikut kiat-kiat yang bisa dipahami bagi setiap orang:

1. Bertawakal kepada Allah SWT

Doa memang menjadi salah stau kunci utama bagi umat Islam yang menginginkan sesuatu. Tak terkecuali perihal jodoh yang terbaik. Sehingga, sangat dianjurkan untuk terus memohon serta berserah diri kepada-Nya.

2. Memperbaiki Diri

Umat Islam tentu pernah mendengar istilah jodoh adalah cerminan diri. Untuk itu, kalian harus bisa memperbaiki kualitas diri baik dari sisi agama maupun akhlak. Agar nantinya jodoh yang didatangkan juga memiliki agama dan akhlak baik.

3. Bangun Komunikasi dengan Baik

Alih-alih menutup diri, akan jauh lebih baik jika kalian bisa membangun komunikasi yang baik dengan banyak orang. Tantu saja tetap dengan tidak melanggar syariat Islam. Hal itu untuk mempermudah kalian menemukan dan mengenali sosok yang ada di sekitar. Siapa tahu salah satunya adalah jodoh kalian.

Kewaspadaan Menjauhi Zina

Pendekatan Calon Istri

Pacaran dalam Islam berarti berteman dan saling menjajaki kemungkinan untuk mencari jodoh berupa suami atau istri. Tak dibenarkan bila makna pacaran sebagai pergaulan bebas antara laki-laki dan perempuan atau berpasangan untuk melakukan perbuatan zina. Sebab Allah Subhanahu wa-ta'ala (SWT) befirman: “Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk” (QS. Al Isra’: 32).

Ada pendapat ulama, yang menyamakan antara masa pacaran dengan masa pertunangan. Pada masa ini masing-masing pihak harus menjaga diri mereka masing-masing karena hukum hubungan mereka sama dengan hubungan orang-orang yang belum terikat dengan akad nikah.

Karenanya, mereka harus tetap memelihara matanya agar tidak melihat aurat pacar atau tunangannya, begitu pula wanita atau laki-laki yang lain. Melihat saja dilarang tentu lebih dilarang lagi merabanya. Memelihara kehormatannya atau kemaluannya agar tidak mendekati perbuatan zina. Untuk menjaga diri dari hal-hal yang dilarang agama, dianjurkan sering melakukan puasa-puasa sunat, sebab melakukan puasa merupakan perisai agar terhindar dari perbuatan zina.

Hal tersebut berdasarkan sabda Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam (SAW) dalam hadis berikut:

Dari Ibnu Mas’ud ra berkata, Rasulullah saw mengatakan kepada kami: Hai sekalian pemuda, barang siapa diantara kamu yang telah sanggup melaksanakan akad nikah, hendaklah melaksanakannya. Maka sesungguhnya melakukan akad nikah itu (dapat) menjaga pandangan dan memlihar farj (kemaluan), dan barangsiapa yang belum sanggup hendaklah ia berpuasa (sunat), maka sesunguhnya puasa itu perisai baginya” (HR. al-Bukhari dan Muslim).

Demikian semoga bermanfaat bagi kaum muda, terutama yang belum menemukan jodoh. Wallahu a'lam bisshowab.

Tags