Blog Islam Sehari-hari Doa

Doa Memohon Perlindungan dari Orang Zalim dalam Al Quran

Memanjatkan doa agar terhindar dari orang zalim adalah salah satu cara menjaga diri. (Foto: Istimewa)
Memanjatkan doa agar terhindar dari orang zalim adalah salah satu cara menjaga diri. (Foto: Istimewa)

Memanjatkan doa agar terhindar dari orang zalim adalah salah satu cara menjaga diri dan orang-orang terdekat Anda. Doa agar terhindar dari orang zalim adalah salah satu amalan yang harus dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari. Karena, kita sebagai manusia tidak akan tahu kapan hal-hal yang tidak baik dapat menyerang.

Umat muslim selalu dianjurkan untuk memandang baik setiap orang. Apapun modus yang melatarbelakangi perilaku seseorang, kita sebagai hamba Allah SWT tak boleh berprasangka buruk atau su'udzon. Yang bisa kita lakukan adalah melafalkan doa agar terhindar dari orang zalim karena isi hati manusia memang tak ada yang mengetahui kecuali Allah SWT.

Mengutip Al-Qur'an dijelaskan bahwa zalim adalah perbuatan tercela yang harus dihindari setiap muslim. Perbuatan zalim dapat merugikan diri sendiri dan juga orang lain, baik di dunia maupun di akhirat.

Dalam Al-Qur'an surat Asy-Syura ayat 42, Allah SWT berfirman bahwa perbuatan zalim akan mengundang azab yang pedih.

إِنَّمَا ٱلسَّبِيلُ عَلَى ٱلَّذِينَ يَظْلِمُونَ ٱلنَّاسَ وَيَبْغُونَ فِى ٱلْأَرْضِ بِغَيْرِ ٱلْحَقِّ ۚ أُو۟لَٰٓئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ

Artinya: Sesungguhnya dosa itu atas orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa hak. Mereka itu mendapat azab yang pedih.

Berlindung dari kezaliman dengan ayat-ayat suci dapat membantu membentengi diri dan terhindar dari kesialan. Dilansir dari berbagai sumber, berikut bacaan doa agar terhindar dari orang zalim yang penting untuk dihafalkan.

Doa Dijauhkan dari Orang Zalim

1. Dari Kisah Nabi Yunus

Bacaan doa agar terhindar dari orang zalim pertama diambil dari Alquran Surat Yunus ayat 85 yang bunyinya adalah sebagai berikut:

رَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِّلْقَوْمِ الظّٰلِمِيْنَ

Artinya: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi kaum yang zalim."

2. Dari Kisah Nabi Nuh

Ada juga doa agar terhindar dari orang zalim yang diambil dari doa Nabi Nuh AS. Seperti yang diketahui, Nabi Nuh AS adalah salah satu nabi Allah yang mendapat ujian menghadapi kaum yang zalim.

Nabi Nuh AS membaca doa dari Alquran surat Nuh ayat 28 untuk memohon agar dilindungi dan dijauhkan dari kaumnya yang zalim tersebut;

رَّبِّ ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِمَن دَخَلَ بَيْتِىَ مُؤْمِنًا وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَٱلْمُؤْمِنَٰتِ وَلَا تَزِدِ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا تَبَارًۢا

Artinya: “Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan" (QS. Nuh: 28).

3. Dari Kisah Nabi Musa

Selanjutnya adalah doa agar terhindar dari orang zalim yang diambil dari Alquran Surat Al-Qasas ayat 21 dari kisah Nabi Musa AS ketika berhadapan dengan Firaun;

رَبِّ نَجِّنِي مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَ

Artinya: "Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim." (QS al-Qashash: 21).

4. Dari Nabi Luth

Allah juga menjelaskan kisah Nabi Luth dalam Alquran, beliau berdoa agar terhindar dari orang zalim:

رَبِّ نَجِّنِي وَأَهْلِي مِمَّا يَعْمَلُونَ (Luth berdoa),

Artinya: "Ya Tuhanku selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan." (QS as-Syu’ara’: 169).

5. Dari Nabi Hud

Nabi Hud meminta pertolongan kepada Allah SWT agar terhindar dari orang zalim, doanya sebagai berikut:

قَالَ رَبِّ انصُرْنِي بِمَا كَذَّبُونِ

Artinya: "Dia (Hud) berdoa: Ya Tuhanku, tolonglah aku karena mereka mendustakan aku." (QS al-Muminun: 39).

6. Dari Nabi Muhammad SAW

Tak hanya para nabi dan rasul terdahulu, Rasulullah Muhammad SAW juga meminta pertolongan selamat dari orang-orang yang zalim. Dari Jabir RA, Rasulullah berdoa:

اَللَّهُمَ أَصْلِحْ لِي سَمْعِي وَبَصَرِي وَاجْعَلْهُمَا الْوَارِثَيْنِ مِنِّي وَانْصُرْنِي عَلَى مَنْ ظَلَمَنِي وَأَرِنِي مِنْهُ ثَأْرِي

Artinya: "Ya Allah, perbaikilah pendengaran saya dan penglihatan saya, dan jadikanlah keduanya yang mewarisi diri saya dan tolonglah saya terhadap orang yang menganiaya saya, dan perlihatkan pembalasan saya kepadanya." ( HR Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad).

Kemudian disebutkan, jarang Rasulullah berdiri dari majelis kecuali beliau berdoa dengan doa-doa ini untuk para sahabatnya:

اللَّهُمَّ اقْسِمْ لَنَا مِنْ خَشْيَتِكَ مَا يَحُولُ بَيْنَنَا وَبَيْنَ مَعَاصِيكَ وَمِنْ طَاعَتِكَ مَا تُبَلِّغُنَا بِهِ جَنَّتَكَ وَمِنْ الْيَقِينِ مَا تُهَوِّنُ بِهِ عَلَيْنَا مُصِيبَاتِ الدُّنْيَا وَمَتِّعْنَا بِأَسْمَاعِنَا وَأَبْصَارِنَا وَقُوَّتِنَا مَا أَحْيَيْتَنَا وَاجْعَلْهُ الْوَارِثَ مِنَّا وَاجْعَلْ ثَأْرَنَا عَلَى مَنْ ظَلَمَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى مَنْ عَادَانَا وَلَا تَجْعَلْ مُصِيبَتَنَا فِي دِينِنَا وَلَا تَجْعَلْ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّنَا وَلَا مَبْلَغَ عِلْمِنَا وَلَا تُسَلِّطْ عَلَيْنَا مَنْ لَا يَرْحَمُنَا

Artinya: "Ya Allah, curahkanlah kepada kepada kami rasa takut kepada-Mu yang menghalangi kami dari bermaksiat kepada-Mu, dan ketaatan kepada-Mu yang mengantarkan kami kepada Surga-Mu, dan curahkanlah keyakinan yang meringankan musibah di dunia. Berilah kenikmatan kami dengan pendengaran kami, penglihatan kami, serta kekuatan kami selama kami hidup, dan jadikan itu sebagai warisan dari kami, dan jadikan pembalasan atas orang yang menzalimi kami, dan tolonglah kami melawan orang-orang yang memusuhi kami, dan janganlah Engkau jadikan musibah kami pada agama kami, dan jangan Engkau jadikan dunia sebagai impian kami terbesar, serta pengetahuan kami yang tertinggi, serta jangan engkau kuasakan atas kami orang-orang yang tidak menyayangi kami." (HR Tirmidzi).

(WIT)

Tags