Blog Islam Sehari-hari Doa

Amalan Doa Penenang Hati dan Pikiran

Ilustrasi doa untuk mengatasi permasalahan hati dan jiwa. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi doa untuk mengatasi permasalahan hati dan jiwa. (Foto: Istimewa)

Kegelisahan bisa menghinggapi hati dan pikiran setiap orang. Sebuah kewajaran bila seseorang mengalami kegusaran dalam hati dan jiwanya saat permasalahan menerpa diri.

Merasa cemas, sedih hingga putus asa karena berbagai persoalan yang menimpa, tentu bisa menimbulkan stres, rasa takut berlebih, atau bahkan frustrasi, bila jalan keluar tak juga didapatkan.

Dalam ajaran Islam, salah satu upaya untuk mengatasi hal tersebut, yakni dengan meningkatkan spiritualitas yang diwujudkan dalam bentuk doa. Dalam Islam, terdapat sejumlah doa penenang hati dan pikiran yang dipercaya mampu mendatangkan kedamaian sekaligus meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.

Keterbatasan manusia memang tak jarang membuat mereka mengalami kebuntuan. Maka itu, berpasrah kepada Allah yang Maha Berkehendak, Maha Kuasa dan maha segalanya adalah jalan terbaik, jika semua upaya yang sudah ditempuh tak mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi.

Lari dari masalah bukanlah solusi. Sebab, selama hidup, setiap orang akan dihadapkan pada permasalahan yang akan terus muncul. Selain sebagai ujian hidup, persoalan datang sebagai bentuk pendewasaan diri.

Setiap masalah harus segera disikapi dengan baik, agar kondisi tersebut tak menyebabkan perasaan dan pikiran semakin kalut.

Oleh karena itu, penting bagi siapa pun untuk tak terlarut dalam kegundahan. Sebisa mungkin arahkan perasaan cemas dan gelisah tersebut dengan kegiatan positif, salah satunya dengan berdoa.

Doa Ketenangan Hati

Rasa gelisah, cemas, dan takut merupakan hal yang wajar dialami oleh setiap manusia. Terlebih di saat berbagai masalah yang datang belum ada titik terang. Sebagai manusia dengan banyak kelemahan dan keterbatasan, tentu kita membutuhkan Allah SWT sebagai sebenar-benarnya tempat untuk berserah.

Dengan memohon pada-Nya melalui doa, hati dan jiwa akan terasa lebih tenang. Bagi seorang muslim, doa penenang hati dan pikiran yang gelisah dapat dijadikan salah satu solusi agar lebih tenang dalam mengatasi persoalan yang menerpa.

Adapun doa penenang hati dan pikiran sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah SAW. kepada sahabatnya, Al-Walid Ibnul Walid melalui sebuah hadis yang berbunyi menyebut:

روينا في كتاب ابن السني، عن الوليد بن الوليد رضي اللّه عنه أنه قال‏:‏ يا رسول اللّه‏!‏ إني أجدُ وحشةً، قال‏:‏‏"‏إذَا أخَذْتَ مَضْجَعَكَ فَقُلْ‏:‏ أعُوذُ بِكَلِماتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقابِهِ وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّياطِينِ وأنْ يَحْضُرُونِ‏.‏ فإنَّها لا تَضُرُّكَ أوْ لا تَقْرَبُكَ‏"

Artinya, “Diriwayatkan pada kami di Kitab Ibnu Sinni dari Al-Walid Ibn Al Walid RA., ia berkata, ‘Wahai Rasulullah, saya merasa gelisah.’ ‘Bila kau naik ke tempat tidur, hendaklah berdoa, ‘A‘ūdzu bi kalimātillāhit tāmmāti min ghadhabihī, wa ‘iqābihī, wa syarri ‘ibādihī, wa min hamazātis syayāthīni wa an yahdhurūn.’ Niscaya ia tidak membahayakanmu atau tidak mendekatimu,’” (HR. Ibnu Sinni).

Selain bersumber dari hadits Rasulullah SAW, di dalam Al Qur’an yang menjadi pedoman bagi umat Islam juga memuat beberapa doa yang bermanfaat untuk menenangkan hati dan pikiran melalui sejumlah ayat di dalamnya.

Sedikitnya, terdapat lima doa ketenangan hati dalam Al Qur'an yang diambil dari beberapa surah berikut:

Surat al-Fatihah

Surah pembuka dalam Al-Qur'an ini bermanfaat untuk menciptakan suasana hati menjadi lebih tenang sekaligus dapat menguatkan daya ingat.

Untuk mengamalkannya, bacalah surah al-Fatihah dengan khusyuk dan menghayati maknanya. Insya Allah hati dan pikiran akan terasa lebih tenang dan damai.

Surat al-Baqarah ayat 255

Surah al-Baqarah ayat 255 juga dikenal sebagai Ayat Kursi. Ayat ini dipercaya dapat menjadi obat bagi seseorang yang sakit. Sebab, Allah SWT akan memelihara orang yang membaca ayat ini dari segala bentuk kejahatan, keburukan, dan penyakit, termasuk kegelisahan dan kecemasan.

Adapun ayat ini berbunyi:

اَللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ اَلْحَيُّ الْقَيُّوْمُ ەۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗٓ اِلَّا بِاِذْنِهٖۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖٓ اِلَّا بِمَا شَاۤءَۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَۚ وَلَا يَـُٔوْدُهٗ حِفْظُهُمَاۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ

Dengan rutin membacanya. Insya Allah segala kegundahan akan dapat diatasi. Ketenangan hati akan segera dirasakan.

Dua ayat terakhir surat al-Baqarah

Selain ayat ke 255, dua ayat terakhir dalam surah al-Baqarah juga dipercaya mendatangkan ketenangan hati dan pikiran. Sama halnya dengan keutamaan membaca Ayat Kursi, Allah SWT akan memberikan perlindungan dari berbagai keburukan, penyakit, rasa khawatir, dan rasa cemas berlebih.

Surat al-Ikhlas

Rasulullah SAW menjelaskan bahwa surah al-Ikhlas memiliki makna mendalam mengenai ke-Esaan Allah SWT. Inilah mengapa, surah al-Ikhlas merupakan salah satu surah dalam Al-Qur'an yang dipercaya sebagai obat dalam mengatasi kegelisahan dan meningkatkan keimanan orang yang mengamalkannya.

Surat al-Falaq dan an-Nas

Dua surah terakhir dalam Al Qur'an ini juga dipercaya melindungi seorang mukmin yang membacanya. Sebab, Allah SWT akan melindunginya dari berbagai keburukan dan penyakit, termasuk penyakit hati dan psikis.

Agar lebih memantapkan niat dan ketulusan dalam meminta pertolongan Allah SWT, berikut kumpulan doa penenang hati yang dapat diamalkan:

أَللّٰهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ، وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ

Allahumma inni as aluka nafsaan bika muthma innah tu’minu biliqooika watardho biqodoika wataqna'u bi'athoika.

Artinya: “Ya Allah, aku memohon pada-Mu jiwa yang merasa tenang padaMu, yang yakin akan bertemu denganMu, yang rida dengan ketetapanMu, dan yang merasa cukup dengan pemberianMu."

اللَّهُمَّ مُصَرِّفَ الْقُلُوبِ صَرِّفْ قُلُوبَنَا إِلَى طَاعَتِكَ

Allahumma musharrifal-qulubi sharrif qulubana ‘ala tha-atika.

Artinya: “Ya Allah, yang mengarahkan hati, arahkanlah hati-hati kami untuk taat pada-Mu.” (H.R. Muslim).

Selain dua doa penenang hati dan pikiran di atas, penting bagi setiap muslim untuk mengetahui beberapa doa yang ditujukan untuk mempermudah urusan. Berikut bacaan doa yang dapat diamalkan:

لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِيْنَ

Laa ilaaha illaa anta subhanaaka innii kuntu minazh-zhoolimiin

Artinya: “Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim.”

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

Robbisy rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul ‘uqdatam-milisaanii. Yafqahu qoulii

Artinya: “Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.”

اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِي كُلَّهُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ

Allahumma rahmataka arju fala takilni ila nafsi tharfaka ainin ashlihli syani kullahu lailaha illa anta.

Artinya: “Ya Allah, rahmatMu aku harapkan, maka janganlah Engkau bebankan pada diriku walau sekejap mata pun (urusan-urusan tersebut) dan perbaikilah segala urusanku, tidak ada Tuhan selain Engkau.”

Itulah deretan doa penenang hati dan pikiran yang bisa diamalkan oleh semua orang Islam. Semoga dengan rutin membaca doa-doa tersebut, dapat membuat kita dengan tenang mendapatkan jalan keluar dari masalah yang membelit.

Tentunya, saat membaca doa penenang hati dan pikiran tersebut harus dengan kerendahan hati, keikhlasan dan kesungguhan niat agar permintaan kita dapat dikabulkan. Wallahua'lam bisshawab!

(RZL)

Tags