Blog Islam Sehari-hari Doa

Inilah Amalan dan Doa Agar Dimudahkan Segala Urusan

Masjid sebagai pusat ibadah berjamaah umat Islam, dalam mendirikan sholat lima waktu. (Ilustrasi)
Masjid sebagai pusat ibadah berjamaah umat Islam, dalam mendirikan sholat lima waktu. (Ilustrasi)

Amalan dzikir merupakan salah satu bentuk amalan ibadah yang dianjurkan bagi semua umat Islam. Dengan berdzikir kita senantiasa dimudahkan dalam segala urusan oleh Allah Subhanahu wa-ta'la (SWT).

Apalagi, kita selalu diingat agar berdoa karena doa adalah senjata orang mukmin atau orang beriman. Doa merupakan kekuatan spiritual yang tak bisa disepelekan bagi orang-orang beriman.

Amalan-amalan doa, dalam bentuk dzikir, dapat dilakukan agar terhindari dari segala kesulitan. Dzikir menjadi ikhtiar yang dilakukan umat Islam dalam meminta rezeki dan kemudahan kepada Allah SWT.

Amalan doa dan dzikir sehari-hari dapat dilakukan dimana dan kapan pun, namun utamany adalah waktu pagi hari dan saat petang.

Perintah untuk selalu berdzikir kepada Allah SWT terdapat pada Surat Al-Ahzabayat 41-42.

Artinya:

(41) Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. (42). dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang.

Dalam Tafsir Ibnu Katsir dijelaskan bahwa Allah Ta’ala berfirman memerintahkan hamba-hamba-Nya yang beriman untuk memperbanyak berdzikir kepada Rabb mereka Tabaaraka wa Ta’ala yang telah memberikan berbagai macam nikmat dan kenikmatan kepada mereka, karena hal itu mengandung pahala yang besar dan tempat tinggal yang indah.

Imam Ahmad meriwayatkan, ‘Abdurrahman bin Mahdi bercerita kepada kami, bahwa Mu’awiyah bin Shalih paman ‘Amr bin Qais berkata, aku mendengar ‘Abdullah bin Bisyr berkata, dua orang Arab desa datang menemui Rasulullah saw. Salah satunya berkata: “Ya Rasulallah, manusia manakah yang lebih baik?” Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa yang panjang umurnya dan baik amalnya.” Sedangkan yang lainnya bertanya: “Ya Rasulallah, sesungguhhnya syariat-syariat Islam itu banyak, Maka perintahkanlah kepadaku urusan yang harus aku pegang.” Beliau menjawab: “Lisanmu senantiasa basah dengan dzikir kepada Allah Ta’ala.” (at-Tirmidzi dan Ibnu Majah meriwayatkan bagian kedua dari hadits Mu’awiyah bin Shalih. At-Tirmidzi berkata: “Hadits hasan gharib.”)

Atas Surah Al-Ahzab ayat 41 ini, Wahbah Al-Zuhaili dalam Tafsir Al-Wajiz menegaskan bahwa melalui ayat ini Allah memerintahkan hamba-Nya yang beriman kepada Allah dan membenarkan Rasulullah untuk memperbanyak mengingat Allah baik siang maupun malam dan baik sendiri maupun tidak.

Selain itu, tafsir Kementerian Agama RI juga menegaskan, bahwa agar keimanan orang-orang mukmin semakin kuat dan tidak terpengaruh cercaan orang-orang musyrik, yahudi, dan munafik kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam (SAW) atas pernikahan beliau dengan Zainab, Allah berpesan, 'wahai orang-orang yang beriman! ingatlah kepada Allah kapan dan di mana saja, dengan mengingat di dalam hati maupun dengan dzikir lisan sebanyak-banyaknya agar kamu selalu merasakan kehadiran Allah; dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang dengan menyucikan Allah dari sifat-sifat kekurangan

Sementara penafsiran surah Al-Ahzab ayat 42 dalam tafsir Al-Mukhashar karya Salih Ibn Abdullah menegaskan, bahwa ayat itu sebagai perintah kepada orang-orang yang membenarkan Allah dan Rasul-Nya serta melaksanakan Syariat-Nya, agar selalu mengingat Allah dengan hati, lisan dan anggota badan.

Selain itu agar mengingat Allah di waktu pagi dan petang hari, setelah shalat fardhu dan ketika terjadi sesuatu secara tiba-tiba, karena hal itu adalah ibadah yang disyariatkan, mengundang kecintaan dari Allah, menahan lisan dari dosa, dan membantu kepada segala kebaikan.

Uraian para ulama tafsir Al-Quran di atas amat jelas menganjurkan agar kita selalu melanggengkan zikir di waktu kapanpun. Dengan banyak berzikir kita akan diampuni dosa-dosanya dan akan dimudahkan pencapaian atas cita-cita.

1. Dzikir pagi untuk mempermudah segala urusan

Lafadz:

“Yaa Hayyu Yaa Qoyyum, bi-rohmatika as-taghiits, wa ash-lih lii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin Abadan.”

Artinya:

“Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri (tidak butuh segala sesuatu), dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekali pun sekejap mata (tanpa mendapat pertolongan dariMu).”

2. Surat Al-Kahfi ayat 10

Lafadz:

“Robbanaa ‘aatinaa miladunka rohmatan, wahayyi’ lanaa min amrinaa rosyadaa.”

Artinya:

“Ya Allah, berikanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami ini.”

3. Doa zikir pagi meminta rahmat dan pertolongan

Lafadz:

“Allahumma Bika Ash Bahna, Wa Bika Amsaina, Wa Bika Nahya, Wa Bika Namut Wa Ilaikannusyur.”

Artinya:

"Ya Allah, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu petang. Dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami hidup dan dengan kehendak-Mu kami mati. Dan kepada-Mu kebangkitan (bagi semua makhluk)" (HR. At-Tirmidzi:5/466, Shahih At-Tirmidzi : 3/142, Husnul Muslim hlm.82, Fiqhul A'diyyah).

4. Surat Al A’raf ayat 89

Lafadz:

”Robbanaftah bainanaa wa baina qauminaa bi al haqqi wa anta khairu al faatihiin.”

Artinya:

“Ya Tuhan, berilah keputusan antara kami dan kaum kami dengan haq (adil). Engkaulah Pemberi keputusan yang sebaik-baiknya.”

5. Doa Ashabul Kahfi (Al-Quran Surat Al-Kahfi ayat 10)

Lafadz:

“Allahumma robbana hablanaa min ladunka rahmatan wa hayyi` lanaa min amrinaa rosyadaa. Yassir umuuronaa Yaa Allah, Robbi yassir wa la tu’assir fa inna taysiiro kulla ‘asiirin, ‘alaika yasiirun. Allohumma tammim bilkhoiri, birohmatika Yaa arhamarrohimiina.”

Artinya:

“Yaa Allah Pembimbing hidup kami, karuniakan kepada kami rahmat dari sisi Mu, dan berilah petunjuk kepada kami dalam urusan kami, dengan segala petunjuk. Mudahkanlah urusan kami, Yaa Allah. Permudahkanlah jangan disulitkan karena Engkaulah yang Maha memudahkan, segala yang susah adalah mudah bagi Mu. Yaa Allah, sempurnakanlah dengan segala kebaikan, dengan rahmat Mu. Yaa Allah, wahai yang paling mengasihani daripada segala yang mengasihani.”

Demikian amalan doa dzikir yang dapat mempermudah urusan yang dapat kita teladani setiap harinya. Dengan kita selalu berdzikir dan mengingat Allah SWT, kita akan selalu berada di bawah lindungan-Nya dan dimudahkan dalam segala urusan.

Segala Urusan Dimudahkan, Hajat Terkabul, Sukses dan Tenang Hadapi Masalah

Setiap manusia tak luput dari masalah hidup. Segala permasalahan yang datang silih berganti terkadang membuat putus asa.

Namun sebagai umat Islam, ketika menghadapi masalah hidup sebaiknya berserah kepada Allah SWT. Anda juga bisa memanjatkandoa dimudahkan segala urusan dan hajat.

Doa tersebut bertujuan agar semua urusan dimudahkan dan dilancarkan. Dengan membaca doa tersebut Anda akan selalu tenang setiap kali menghadapi berbagai masalah dan cobaan hidup.

Berikut, dirangkum dari Kitab Al-Adzkar susunan Syaikh Nawawi, adalah doa dimudahkan segala urusan dan hajat selengkapnya.

Doa Dimudahkan Segala Urusan

Doa Ashabul Kahfi

رَبَّنَا ءَاتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا

(Robbanaa aatinaa minladunka rohmataw wahayya lanaa min amrinaa rosyada)

Artinya:

Wahai Tuhan kamu berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (Q.S Al Kahfi 10).

Doa Memohon Pertolongan

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا

(Ya hayyu ya qoyyum bi rahmatika astaghiits, wa ash-lihlii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin abadan)

Artinya:

Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Maha Berdiri Sendiri tidak butuh segala sesuatu, dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekali pun sekejap mata mendapat pertolongan dari-Mu selamanya.

Doa Dimudahkan Segala Urusan dari Nabi Musa

Doa Nabi Musa ketika akan menghadapi fir'aun

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

Rabbisy ra'hlii shodrii wassirlii amrii, wa'hlul u'qdatam millisaanii yafqohuu qoulii

Artinya:

Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku” (QS. Thoha: 25-28)

Doa Diberi Kesuksesan dalam Pekerjaan

Ada pula doa yang bisa dipanjatkan untuk mendapatkan kesuksesan khususnya di bidang pekerjaan. Seperti dikutip dari Dream, berikut adalah doa untuk meraih kesuksesan dalam pekerajaan Anda.

Ini sudah disarikan dari Kitab Doa Mustajab Terlengkap karya Ustaz H Amrin Ali Al Kasyaf.

Lafadz:

"Allahumma innii as aluka khairal mas alati wa khairad du'aai wa khairan najaahi wa khairal 'amali wa khairats tzawaabi wa khairal hayaati wa khairal mamaati tsabbitnii wa tsaqqil mawaaziinii wa haffif iimaanii warfa' darajaati wa taqabbal shalawaatii waghfir khathii atii wa as alukad darajaatil 'ulyaa fil jannati."

Artinya:

"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dengan sebaik-baik permohonan, sebaik-baiknya doa, sebaik-baiknya keberhasilan, sebaik-baiknya amal perbuatan, sebaik-baiknya pahala, sebaik-baiknya kehidupan dan sebaik-baiknya kematian. Tetaplah padaku serta perberatlah timbangan amal kebaikanku, kokohkanlah keimananku, tinggikanlah derajatku, terimalah sholat-sholatku, ampunilah dosa kesalahanku, dan aku mohon kepada-Mu untuk mendapatkan tingkat tertinggi dalam surga."

Doa Dilimpahi Berkah dalam Pekerjaan

Selain doa agar diberikan kesuksesan dalam pekerjaan, terdapat doa yang dipanjatkan agar mendapatkan limpahan berkah. Seperti dikutip dari Dream, doa ini sudah dicantumkan dalam kita Ad Du'a karya Imam at Thabrani.

Lafadz:

Allahumma innii as'aluka min fadhlika wa athaa'ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du'aa'i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijaabah wa anta laa tukhlifu wa'daka wa laa tukadzzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassirhu lanaa wa maa karahta min syaiin fa karihhu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi' annal islaam ba'da iz a'thaitanaa.

Artinya:

"Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaanMu dan pemberianMu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya Engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan Engkau Zat Yang tidak melanggar janji dan tidak mendustainya. Ya Allah, tidak ada kebaikan yang Engkau sukai, kecuali Engkau jadikan kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkan kami mendapatkannya. Dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan."

Sekian sejumlah amalan doa dan dzikir agar dimudahkan segala urusan dan hajat yang bisa kita panjatkan serta amalkan. Semoga bisa menambah amal sekaligus ilmu kita.

Wallahu a'lam bosshowab. Selamat mengamalkannya dalam praktik kehidupan kita sehari-hari.

Tags